MALINAU, SWARAKALTARA.COM – Festival seni budaya Hari Lundayeh (Aco Lundayeh) 2018, secara resmi dibuka Gubernur Kalimantan Utara Dr. Ir. H. Irianto Lambrie, MM di Balai Adat Desa Wisata Pulau Sapi Kecamatan Mentarang Kabupaten Malinau, Senin (9/7).
Penampilan festival ini adalah unik, kompak, harmoni, penuh semangat kebersamaan dan hebat, hebat untuk Desa Pulau Sapi, hebat untuk Kecamatan Mentarang, hebat untuk Kabupaten Malinau, hebat untuk provinsi Kaltara dan akhirnya hebat untuk Indonesia ungkap Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr. Ir. H. Irianto Lambrie, MM, pada sambutannya saat membuka festival seni Aco Lundayeh.
festival ini sangat layak disaksikan Presiden kita, saya sudah diskusi dengan pak Yansen TP selaku Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persekutuan Dayak Lundayeh (PDL) yang juga merupakan Bupati Malinau, kita bersama-sama akan mengusahakan dan sekaligus mengundang kehadiran bapak Presiden Indonesia agar bisa berkenan berkunjung di Kabupaten Malinau hadir pada acara pembukaan Irau Kabupaten Malinau pada bulan oktober 2018.
Festival seperti ini juga sangat layak untuk di tampilkan di tingkat nasional di ibu kota kita Jakarta, sekaligus meminta dan intruksikan kepada Kepala Dinas Pariwisata Kaltara untuk merencanakan penyusunan proposal agar kegiatan ini dapat kita laksanakan di tahun 2019.
Lanjut Irianto Lambri sampaikan, saya akan memberi kesempatan bagi warga malinau agar nanti dapat memperoleh beasiswa bagi yang mau melanjutkan pendidikan baik di dalam maupun luar negeri khususnya untuk bidang seni budaya. Dan pada tahun ini kita sudah melakukan kerja sama dengan Kementerian Ristek dan Pendidikan Tinggi yaitu program Afirmasi Pendidikan, dan untuk Kaltara dua kabupaten yang mendapat jatah 50 orang untuk beasiswa ini, yaitu Kabupaten Malinau dan Kabupaten Nunukan. (ezi/sk) .
