MALINAU, SWARAKALTARA.COM – Program TMMD dibatasi dengan waktu dan jumlah personel, agar tujuan dan sasaran dapat dicapai Dandim Letkol Inf Nopid Arif, S. Sos., M. Han. Selaku Dansatgas perintahkan stafnya cek materiil dan perencanaan pengarahan personel efektif dan efisien mengingat jumlah personel dan waktu harus selesai dilaksanakan mulai tanggal 2 Oktober s/d 2 Nopember 2019.
Lewat siaran peran Dandim 0910/Malinau disampaikan pengecekan kesiapan juga menginfentarisir pekerjaan fisik untuk dilaksanakan Pra TMMD untuk memperlancar rencana pekerjaan fisik sehingga dapat selesai 100% pada waktunya.
Kasdim 0910/Malinau Mayor Kav Tutur Suwantoro S. Pd sebagai Wadansatgas langsung memimpin pengecekan kesiapan bersama Pasiter Kapten Inf Dedi Hariyanto sebagai Koordinator serta Bati Bhakti TNI Serma R Simbolon meninjau lokasi sasaran TMMD Ke 106 Wiltas Kab. Malinau Tahun 2019 Sabtu, (22/09)
Kedatangan Kasdim beserta rombongan tersebut adalah untuk memastikan apakah TMMD yang rencananya akan di laksanakan pada tgl 2 Oktober hingga 2 November tersebut sudah siap. Khususnya Material yang akan di kerjakan untuk Pra TMMD yang akan di kerjakan mulai hari senin besok.
Peninjauan tersebut di mulai dari Sasaran pembangunan pagar gereja di Desa Respen Tubu Kec. Malinau Sebrang dan kemudian di lanjutkan dengan meninjau tempat lokasi yang akan dijadikan Posko, tempat pembukaan dan penutupan, serta lokasi Pembangunan Jalan, Jembatan dan Rumah singgah yang terletak di Desa Long Bisai Kec. Mentarang.
Kasdim menyampaikan keyakinannya atas antusiasme masyarakat dalam menerima program kegiatan TMMD serta kesediaannya bergotong royong dengan TNI membangun desanya. Kondisi kesiapan Materiil dan personel secara maksimal dapat mencapai tujuan dan sasarannya. (red/sk).
