MALINAU, SWARAKALTARA.COM – Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Utara melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pendidikan kabupaten Malinau, Senin (9/12).
Beberapa aspirasi keluhan yang disampaikan oleh Dinas Pendidikan dan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Kaltara di Malinau kepada Komisi IV DPRD Prov Kaltara, ungkap Hendri Tuwi, SE, M.Si kepada SWARAKALTARA.COM, Kamis (12/12).
Hendri Tuwi mengatakan, ada beberapa hal yang disampaikan antara lain :
1. Dibangunnya Sarana Prasarana untuk Sekolah SMK/SMA di wilayah 3T karena banyak sekolah yang menggunakkan bangunan Sekolah Dasar atau masih menumpang sehingga akan adanya keterbatasan dari segi fasilitas pendidikan sehingga akan kualitas peserta didik.
2. Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk SMA/SMK yang dianggarkan di wilayah 3T tidak memperhatikan aspek geografis wilayah yang mengakibatkan pada mahalnya biaya transportasi/ pekerjaan di lapangan
3. Perlu dibangunnya rumah dinas guru untuk wilayah 3T.
4. Perlu ada kualifikasi tersendiri bagi guru di wilayah 3T agar tetap bisa mendapatkan biaya intensif dari Pemerintah.
5. UNBK di wilayah 3T masih menggunakkan sistem manual dan mengharapkan pemerintah untuk membangun jaringan agar UNBK bisa menggunakkan sistem online.
6. TPP untuk Kepala Sekolah SMA/SMK di wilayah kalimantan utara perlu di tingkatkan karena belum sesuai dengan beban pekerjaan.
7. Transportasi udara di wilayah pelosok yang sulit membuat tenaga pendidik di wilayah 3T ketika mengikuti kegiatan peningkatan mutu pendidikan harus meninggalkan lokasi pengabdian dengan waktu yang cukup lama.
Lanjut kata Hendri Tuwi, dengan begitu, kami Anggota Komisi IV DPRD kaltara meminta pihak dinas pendidikan malinau maupun kepala cabang disdik provinsi di malinau untuk mempersiapkan data-data dengan detail dan lengkap sehingga kami dapat menyampaikan dan menyuarakan kepada pemerintah daerah provinsi dan kementrian terkait.
“Sebagai keterwakilan masyarakat Malinau yang merupakan dapil saya, saya berharap ini ada tindakan guna menyikapi permasalahan ini”, ungkap nya.(red).
