NUNUKAN, SWARAKALTARA.COM – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan Kalimantan Utara tengah melakukan penyelidikan internal terkait beredarnya surat keterangan bebas Covid -19 yang diduga palsu.
Dari penelusuran media ini, surat keterangan tersebut dikeluarkan atas nama David Chiang dengan nomor register A. 72 65 07, namun ketika dicocokkan dengan data Lab RSUD, muncul nama lain yaitu nyonya Fatimah.
Dikonfirmasi atas persoalan ini, Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Nunukan Aris Suyono mengatakan, David Chiang merupakan salah seorang PNS di kantor BPBD Nunukan yang bertugas di wilayah Krayan, namun untuk tekhnis penyelidikan ia mengaku belum tahu hasilnya.
‘’Proses penyelidikan internal di RSUD Nunukan,’’jawab Aris, Senin (01/06/2020).
Dalam surat keterangan bebas Covid-19 yang tengah diselidiki RSUD Nunukan, tercatat sejumlah pemeriksaan dengan hasil non reaktif atau negatif, yaitu pemeriksaan SARS COV-2 antibody, igG SARS Cov, igM SARS Cov, juga PCR Covid. Pasien tercatat dikirim pada 15 Mei 2020 oleh dr.Herdin dan surat ditanda tangani oleh dr.Hera.
Sampai berita ini ditulis belum ada konfirmasi dari pihak RSUD Nunukan.(KU).
