NUNUKAN, SWARAKALTARA.COM – Bakal calon wakil Bupati Nunukan penantang petahana, Muhammad Nasir mengkonfirmasi kesembuhannya dari COVID-19.
‘’Saya terima dua surat hasil pemeriksaan sample swab dari laboratorium, pada 25 dan 26 September 2020, keduanya menyatakan negatif,’’ujar Nasir dihubungi saat dihubungi melalui telepon selulernya, Minggu (27/9/2020).
Nasir bercerita hari-hari yang dijalaninya di bangsal isolasi rumah sakit cukup berat, ia menglami tekanan psikologi yang membuatnya serba salah, kondisinya membuat tahapan Pilkada yang seharusnya dijalankan sesuai jadwal harus tertunda.
Nasir meminta maaf atas keadaan tersebut, namun disisi lain, tekanan dan komentar netizen di media sosial membuatnya semakin tangguh dan berharap bisa mengakhiri kontestasi Pilkada 2020 dengan hasil yang diharapkan.
‘’Semoga ujian ini akan berbuah manis, saya akan kembali bersama masyarakat berjuang bersama untuk memenangkan Pilkada Nunukan 2020, tim kami juga sudah mengirimkan hasil tersebut ke KPU Nunukan,’’katanya.
Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Nunukan Aris Suyono membenarkan hasil laboratorium dari pengambilan sample swab atas nama Muhammad Nasir.
‘’Benar, kami terima notifikasi swab follow up dari Muhammad Nasir tadi malam, keduanya negatif yang artinya dinyatakan sembuh,’’kata Aris.
Dihubungi terpisah, ketua KPU Nunukan Rahman mengatakan, pihaknya sudah menerima pemberitahuan kesembuhan Nasir dari LO paslon yang mengusung jargon ‘Damai’ tersebut, namun KPU belum bisa mengeluarkan rekomendasi pemeriksaan kesehatan karena belum menerima surat resmi dari RSUD Tarakan.
‘’Kita terima dari LO saja, belum terima dari Rumah Sakit Tarakan, infonya hari ini surat itu akan dikirim ke kita, jadi belum bisa kami keluarkan rekomendasi selama surat resminya belum ada di kita,’’katanya.
Rahman melanjutkan, jika KPU sudah menerima surat dimaksud, tahapan pemeriksaan kesehatan dijadwalkan pada 28-29 September, jika tidak ada kendala, tahapan berlanjut pada pemeriksaan dokumen, lalu penetapan dan pengambilan nomor urut.(mk).
