MALINAU, SWARAKALTARA.COM – Begitu padatnya jadwal dari program kerja Satgas TMMD Ke-109 Kodim 0910/Mln, baik pengerjaan fisik yang cukup menyita tenaga dan waktu, begitu juga dari program non fisik, baik penyuluhan, pengobatan gratis, belum lagi mensosialisasikan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19, begitupun anggota Satgas TMMD Ke-109 masih sempat meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan pendidikan kepada anak-anak Desa Long Loreh, Kecamatan Malinau Selatan, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara.
Posko TMMD yang dimanfaatkan menjadi arena belajar mengajar agar anak-anak tidak ketinggalan pelajaran sekolahnya di masa pandemi Covid-19 ini. Hal ini telah membuktikan bahwa disamping TNI sebagai penjaga Negri, ternyata jiwa kebapakannya juga mereka miliki, dan hal ini juga bisa menjadi pengobat rindu buat keluarga yang ditinggalkan.
Anugrah, ini adalah salah satu dari sekian anak Desa yang ingin dan bercita-cita menjadi seorang TNI, berkat hasrat serta keinginannya yang besar untuk menjadi tentara, anak desa tersebut menjadi perhatian dari Danpos Ramil Langap Pelda Sumarjiono, dengan jiwa kebapakan langsung memberikan arahan, bimbingan, pencerahan-pencerahan, dan juga masukan masukan serta kiat kiat menjadi TNI, agar Anugrah termotivasi selalu bersemangat untuk menggapai cita-citanya.
Untuk melihat seberapa besar keinginan serta hasrat dari Anugrah, Danpos Ramil Langab memberikan bimbingan psikotes dengan materi menggambar pohon.
“Danpos dengan tatapan penuh makna, seakan tersirat sebuah doa, semoga tercapai cita-cita mu nak.”(*).
