MALINAU, SWARAKALTARA.COM – Aparat Kepolisian Resor Malinau, memperketat pengamanan di markas kepolisian baik mapolres maupun mapolsek setempat sebagai langkah antisipasi pasca aksi teror di Mabes Polri, Trunojoyo, Jakarta Selatan (31/3).
Setelah aksi penyerangan terduga teroris tersebut, Polda Kaltara pun memerintahkan jajarannya untuk memperketat pengawasan.
Sebelumnya, serangkaian aksi teror di Gereja Katedral Makassar dan penyerangan di Gedung Mabes Polri kemarin, membuat kepolisian di daerah siaga, melakukan langkah antisipasi.
Di Mapolres Malinau, tampak pengamanan di jalur masuk kantor pelayanan, Gerbang utama Pos jaga di perketat.
Pengunjung yang akan memasuki Mapolres Malinau harus melalui lapisan pengawasan. Di pos jaga, tampak sejumlah Polisi siaga bersenjata lengkap.
Barang bawaan dan pengunjung diperiksa menggunakan metal detector sebelum dibenarkan masuk ke wilayah pelayanan.
Beberapa masyarakat mengaku heran dengan pemandangan yang tidak biasa tersebut. Fendri Charles, warga Desa Malinau Barat sempat mengaku heran melihat suasana tersebut.
“Tadi pas di Satlantas biasa aja ku rasa bah. Pelayanannya sama aja kayak biasa, cuma di pos pengawasan aja tadi aku liat agak ketat,” ujar Fendri kepada Swarakaltara.com, Kamis (1/4/21).
Dari pantauan Swarakaltara.com, masyarakat yang akan memasuki wilayah Polres harus melalui dua lapis pengawasan di Pos jaga.
Satu lapis di gerbang utama, dan lapisan ke dua didekat pos jaga, dimana pengunjung diminta mencuci tangan dan diarahkan ke loket pelayanan.
Barang bawaan pengunjung turut diperiksa oleh Polisi bersenjata lengkap, melepas jaket dan memperlihatkan barang bawaan serta ditanya keperluan pengurusan berkunjung ke Polres.
Sementara ini, pelayanan di Mapolres Malinau tampak berlangsung seperti biasa. Hanya penjagaan dan pengawasan yang tampak diperketat.
Reporter : Abdul Gani
