NUNUKAN, SWARAKALTARA.COM – Seorang pemuda di Nunukan Kalimantan Utara ditemukan tewas karena serangan buaya muara. Senin (11/05/2020). Pemuda bernama Danang (28) warga desa Sei Lancang Nunukan Selatan dilaporkan diterkam buaya saat sedang membersihkan tali rumput laut di perairan desa setempat.
Saksi mata kejadian Anwar (31) menuturkan, ia sempat berpapasan dan melihat korban yang mencuci tali rumput laut tak jauh dari lokasi penjemuran rumput miliknya, ia sempat bertegur sapa sebentar sebelum akhirnya menuju lokasi penjemuran.
‘’Tak lama aku dengar suara deburan air, baru kulihat Danang hilang sudah, saat itulah banyak warga langsung cari dia’’tuturnya.
Sungai Lancang yang berada di kampung rumput laut Nunukan memang menjadi habitat buaya muara, banyak buaya yang sering muncul dan terlihat di sungai tersebut dan bukan hal aneh bagi warga sekitar. Kadang mereka yang pulang melaut memberikan makanan untuk buaya dan selama ini mereka hidup berdampingan dengan predator air tersebut.
Kaur sub Bagian Humas Mapolres Nunukan Iptu. Muhammad Karyadi mengungkapkan, Polisi menerima laporan dari Salma warga Sei Lancang Rt.04 Kelurahan Tanjung Harapan Nunukan Selatan sekitar pukul 10.15 WITA.
‘’Ada seorang warga telah diterkam seekor buaya saat mencuci rumput laut di sungai lancang, saat kejadian air sungai sedang pasang. Waktu kejadian sekitar pukul 09.00 WITA,’’ungkapnya.
Pencarian dilakukan di sekitar sungai Lancang melibatkan aparat keamanan dan tim SAR, sampai akhirnya tak lama kemudian korban ditemukan sudah tak bernyawa, kondisi jasad korban sangat memprihatinkan dengan luka robek akibat gigitan buaya di bagian belakang leher dan badan, darah masih keluar dari luka korban.
‘’Masyarakat harap hati -ati karena sungai Lancang termasuk habitat buaya, semoga kejadian seperti ini tidak lagi terjadi,’’katanya.(KU).
