MALINAU, SWARAKALTARA.COM – Gubernur Provinsi Kalimantan Utara, Zainal Arifin Paliwang telah meresmikan pembangunan awal Pondok Pesantren Muhammadiyah Boarding School (MBS) Darut Tafaqquh, di Desa Malinau Seberang, Kecamatan Malinau Utara, Kabupaten Malinau, Selasa (22/2/2022).
Pembangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Muhammadiyah Boarding School Darut Tafaqquh tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang didampingi Bupati Malinau, Wempi W Mawa, Wakil Bupati Jakaria dan Ketua DPRD Malinau, Ping Ding.
Dalam kesempatannya, Gubernur Zainal menyampaikan, bahwa Pemerintah menyambut baik dan memberikan apresiasi sebesar-besarnya atas pembangunan tersebut. Apalagi ketika ada unsur masyarakat yang berinisiatif membangun lembaga pendidikan.
Lanjutnya, membangun lembaga pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang diharapkan mampu menghasilkan generasi terbaik guna kemajuan suatu daerah. Namun perlu semangat dan kesungguhan, apalagi ketika lembaga pendidikan ini bernaung di bawah nama besar Muhammadiyah.
“Hal ini tentu membawa dampak yang nyata dan turut serta membangun dan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia (SDM) yang berkualitas, khususnya melalui pendidikan Agama Islam di Provinsi Kalimantan Utara,” ucapnya.
“Tentunya sebagai seorang Gubernur, saya menyambut baik atas kehadiran Ponpes Muhammadiyah Boarding School ini. Semoga pembangunan gedung Ponpes Muhammadiyah dapat berjalan lancar tanpa kendala sampai peresmiannya nanti,” ungkapnya.
Menurutnya, peletakan batu pertama ini merupakan awal proses dan kedepan masih banyak hal yang harus dilakukan khususnya oleh jajaran Pimpinan Daerah Muhammadiyah Malinau dalam masa pembangunan gedung Ponpes tersebut.
“Kami tentunya akan terus memberikan dukungan moril dan doa, sampai gedung Ponpes ini selesai terbangun dan dapat digunakan,” imbuhnya.
Gubernur berharap, dengan hadirnya Ponpes Darut Tafaqquh Muhammadiyah Boarding School ini, dapat menjadikan Muhammadiyah semakin konsisten dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Ia menyebutkan, pihaknya akan sangat menantikan ketika Ponpes tersebut sudah selesai terbangun dan telah dibuka. Ia berharap kelak akan mencetak generasi penerus yang islami, berilmu dan mempunyai akhlak yang mulia.
“Ketika kita bergerak membangun pendidikan, maka hal tersebut memberikan kontribusi sesungguhnya untuk berpikir jauh ke depan tentang kemajuan daerah,” terang Gubernur yang gemar berolahraga ini.
“Hal ini akan diuji, ketika lulusannya berhasil berprestasi, tentu akan meyakinkan masyarakat. Apalagi di era sekarang, animo masyarakat sangat antusias pada sekolah berbasis agama,” pungkasnya.
Reporter: A. Gani
