MALINAU, SWARAKALTARA.COM – Kerap melihat seseorang terjerumus akibat pengelolaan media sosial (Medsos) dengan tidak bijak. Hal itu memperlihatkan kerawanan dalam menggunakan medsos.
Terlebih, dalam masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) seperti sekarang ini. Apabila, pengguna medsos tidak benar-benar menyaring isu maka akan menimbulkan kerawanan.
Atas hal itu pula, Polres Malinau mengimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih cermat dan hati-hati dalam menggunakan Medsos.
Bukan hanya sebatas membuat status. Tapi, juga memperhatikan dan mencermati lebih dahulu kontent-kontent yang akan disebar luaskan menggunakan medsos.
Pasalnya, bisa saja kontent yang disebarkan tersebut terkandung motif SARA, yang bisa saja memecah belah persatuan dan kesatuan suku, bangsa dan agama.
Apalagi, cukup banyak pula medsos yang tidak menggunakan identitas asli alias anonim. Sudah barang tentu, akun ini dapat digunakan untuk segala cara di dunai maya.
Kapolres Malinau, AKBP Agus Nugraha mengungkapkan, agar masyarakat Malinau lebih jeli dalam memeriksa akun-akun yang menyebarluaskan informasi.
“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak cepat terprovokasi, apabila mendapati sebuah informasi negatif dan provokatif yang tersebar,” kata
Perhatikan lebih dahulu apa yang akan disebar, menjadi pesan Kapolres selanjutnya. Karena, disebutkan olehnya, jangan sampai apa yang disebarkan itu merupakan berita tidak benar.
“Agar, kita juga tidak ikut jadi orang yang menyebarkan postingan yang dapat menuai keributan. Minimal kita teliti sebelum membagikan informasi tersebut,” tandasnya.(ant).
