MALINAU, SWARAKALTARA.COM – Pandemi virus Covid-19 telah menyebabkan sektor pariwisata terpuruk. Jumlah wisatawa menurun drastis.
Kepala Dinas Pariwisata Kaltara, Ahmad Haerani mengatakan geliat pariwisata di Kabupaten/Kota di Kaltara mulai menunjukkan tren positif di awal tahun 2021.
“Di tahun lalu, sektor pariwisata di Kaltara mengalami penurunan drastis. Sekarang, kita optimis akan fokus pemulihan wisata di Kaltara,” ujar nya.
Hal itu di sampaikan Ahmad Haerani dalam acara Respon Kaltara, Optimisme Geliat Pariwisata Kaltara 2021. Disiarkan langsung melalui akun media sosial Humas Kaltara, (24/1)
Ahmad Haerani menyebutkan, pariwisata sangat bergantung pada pergerakan dan mobilitas orang banyak. Sehingga pembatasan pergerakan orang di masa pandemi, berpengaruh terhadap sektor pariwisata di daerah.
“Pandemi Covid-19 sangat berdampak bagi sektor pariwisata kita. Tahun lalu penghasilan pariwisata Kaltara turun 90 persen,” ungkap nya dalam acara tersebut.
Menurut Ahmad Haerani, strategi pihaknya untuk memacu sektor pariwisata di Kaltara tahun 2021 ialah melalui promosi dan peningkatan sumber daya manusia (SDM).
“Promosi wisata tidak terbatas di wilayah. Promosi destinasi wisata unggulan seperti pulau Derawan dapat menjadi magnet bagi pariwisata di Kaltara,”ucap nya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Malinau, Ajang Kahang mengatakan pihak nya bersama HPI Kaltara telah mengadakan kegiatan sertifikasi SDM untuk menghidupkan kembali sektor pariwisata di Malinau tahun ini.
“Pihak kami sudah adakan sertifikasi SDM, Pramuwisata, pihak travel dan pengelola Desa Wisata sebagai persiapan tahun ini,” ujar nya kepada Swarakaltara.com.
Khusus di desa-desa wisata, wewenang untuk membuka kembali destinasi wisata di masa pandemi Covid-19, di serahkan kepada pengelola desa wisata berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Malinau.
Reporter : Abdul Gani
Penyunting : Yunu WH
