MALINAU, SWARAKALTARA.COM – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara membagikan 300 paket sembilan bahan pokok (Sembako) kepada sejumlah Tenaga Kesehatan pada peringatan Hari Sumpah Pemuda di wilayah 4 Kecamatan di Kabupaten Malinau, Kamis (28/10/2021).
Ketua KNPI Malinau, Oktrianus Charles, ST. M.Si mengatakan, banyak hal yang bisa dilakukan pemuda untuk mengimplementasikan rasa syukur terhadap gerakan pemuda pada 28 Oktober 1928 lalu, yang sepakat membacakan komitmen yang kita kenal Sumpah Pemuda.
Salah satu implementasi rasa syukur atas peristiwa Sumpah Pemuda tersebut, tambahnya, ialah dengan mengisi kegiatan positif dengan menggelar bakti sosial untuk membantu Tenaga Kesehatan (Nakes) yang telah berjibaku menangani dan melindungi masyarakat dari pandemi virus Covid-19, seperti membagikan paket sembako yang pihaknya telah lakukan.
“Aksi sosial ini kita lakukan untuk tenaga kesehatan yang bertugas di sejumlah Puskesmas di wilayah Kabupaten Malinau, diantaranya Puskesmas Kecamatan Mentarang, Malinau Kota, Malinau Barat, dan Puskesmas Malinau Utara,” ucap pria yang juga merupakan Wadir 1 di Politeknik Malinau kepada Swarakaltara.com, Sabtu (30/10/2021).
Ia menyebutkan di masa pandemi ini masih banyak hal yang bisa dilakukan dengan cara bekerja sama dan saling membantu satu sama lain.
Pembagian sembako itu secara merata dibagikan untuk semua tenaga kesehatan yang bertugas di sejumlah Puskesmas tersebut.
“Jadi kita tidak pilah-pilah, baik itu nakes untuk penanganan Covid-19 atau umum semua diberikan sesuai jumlah nakes yang bertugas di Puskesmas itu,” ungkapnya.
Bantuan yang berisi paket sembako ini diberikan langsung kepada nakes yang telah didata sebelumnya agar program itu tepat sasaran.
Bung Chas, sapaan akrabnya, menuturkan, banyak hal yang dapat dipetik dari peristiwa Sumpah Pemuda 93 tahun silam, di antaranya saling menolong antara satu dengan lainnya, apalagi dalam pandemi seperti sekarang.
“Apresiasi kita berikan kepada para nakes yang telah berjuang menangani Covid-19 dan pelajaran lain yang bisa dipetik ia selalu berpikir positif. Meski pandemi ini sangat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi masyarakat, kita semua harus selalu berpikir positif untuk bisa mendongkrak ekonomi melalui berbagai kreativitas,” pungkasnya.(*).
