MALINAU, SWARAKALTARA.COM—Uji kompetensi telah dilakukan secara menyeluruh pada para bakal calon kepala desa oleh pemerintah kecamatan dan daerah. Sekretaris Daerah (Sekda) Malinau, Ernest Silvanus mengungkapkan, uji komptensi dilakukan untuk memastikan bakal calon memiliki kompetensi alias kemampuan yang baik.
“Uji kompetensi meliputi tes tertulis untuk melihat kemampuan bakal calon dan wawancara mendalam untuk mengetahui wawasan bakal calon, motivasi dan apa yang akan mereka lakukan ketika menjadi kepala desa. Dari situ diharapkan dapat tergambar secara jelas bagaimana kualitas para bakal calon,” ungkap Ernest Silvanus, usai menghadiri rapat peripurna penyampaian LKPJ Bupati Tahun 2020, Selasa (9/3)
Pasca uji kompetensi, Ernest Silvanus menekankan agar panitia dapat melaksanakan tahapan sesuai dengan ketentuan. Setelah ditetapkan, para calon diharapkan dapat memanfaatkan waktu 1 minggu untuk berkampanye. Para calon diharapkan dapat meyakinkan pada masyarakat kualitas dan kemampuan mereka tanpa melakukan kamapanye hitam.
Debat yang dipersiapkan oleh panitia diharapkan Ernest Silvanus menjadi forum bagi para calon kepala desa untuk menyampaikan gagasan-gagasan dan pemikiran-pemikiran para calon kepala desa.
Kepala desa yang terpilih harus dapat menjalankan program sebaik-baiknya. Dapat menjalankan program desa ke depan secara selaras dengan program dari kabupaten provinsi hingga pusat yang orientasinya sudah jelas membangun dari desa hingga RT.
“Pemerintah desa tinggal konsisten menjalankan dan melanjutkan program dari pemerintah secara selaras,” pungkas Ernest Silvanus.
Yunu Wh
