MALINAU, SWARAKALTARA.COM – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran ke- XIX tingkat Kabupaten Malinau yang berlangsung selama 4 hari di 3 lokasi kegiatan, pada Rabu (8/3/2023) pagi, secara resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah, Dr. Ernes Silvanus.
Diketahui, pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Malinau ini diikuti oleh 357 peserta dan sudah yang ke-19 kalinya digelar.
Mengawali sambutannya, Sekretaris Daerah (Sekda) Malinau, Ernes Silvanus yang hadir mewakili Bupati Malinau menyampaikan, bahwa Musabaqah Tilawatil Quran merupakan agenda rutin yang setiap tahunnya dilaksanakan oleh Pemkab Malinau dalam rangka mengembangkan nilai-nilai ajaran Agama utamanya ajaran Agama Islam.
“Hal ini sejalan dengan upaya mewujudkan masyarakat yang mandiri, sejahtera dan religius. Oleh karenanya Pemkab Malinau terus berupaya dan mendorong agar event- event yang bersifat keagamaan dapat terus terlaksana,” ucap Sekda Ernes.
Ia pun menyampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah hadir dan memberikan kontribusi bagi suksesnya penyelenggaraan MTQ ke- 19 tingkat Kabupaten Malinau ini.
“Semangat untuk membaca, menghayati dan mengamalkan isi dari Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari jangan hanya tercermin dari ajang MTQ ini saja. Hal ini harus ditanamkan bagi setiap Muslim, oleh karena itu mudah-mudahan hasil dari MTQ ini bisa menambah wawasan, penghayatan dan cinta terhadap Al-Qur’an,” ujarnya.
Pelaksanaan MTQ Tahun 2023 ini, kata dia, merupakan suatu hal yang baru dalam rangka memacu perkembangan tilawah, hafalan serta pendalaman isi Al-Qur’an, agar nilai-nilai kebaikan tidak hanya berhenti sampai disini.
“Kegiatan yang bersifat kolosal dan syi’ar Islam ini akan menjadi sia-sia serta percuma apabila tidak meninggalkan bekas dan dampak yang baik di tengah-tengah masyarakat. Untuk itu diperlukan perhatian dan keterlibatan seluruh komponen jajaran Pemerintah Daerah agar setiap penyelenggaraan MTQ selalu didukung penyelenggaraannya,” imbuhnya.
“Agar meninggalkan bekas dan pengaruh positif yang dirasakan secara nyata dan pengembangan masyarakat di Kabupaten Malinau,” pungkasnya.
Reporter : Gani
